Minggu, 29 Maret 2020

MANUSIA DAN KEBUDAYAAN


Manusia dan Kebudayaan



1.)Pengertian Manusia & Kebudayaan , Hubungannya , Contoh Hubungan Budaya & Manusia
·         Manusia
à Manusia adalah  makhluk sosial,  selalu membutuhkan orang lain.  Dia tidak bisa hidup sendirian.  Bergantung dengan orang lain. Oleh karena itu dia harus selalu berbuat baik kepada siapapun.
·         Kebudayaan
à Kebudayaan adalah sesuatu yang mempengaruhi tingkat pengetahuan dan meliputi pemikiran manusia yakni gagasan dan ide. Sehingga dalam kehidupan sehari-hari kebudayaan itu bersifat abstrak. Sedangkan perwujudannya berupa benda-benda yang bersifat nyata diciptakan oleh manusia yang yang berbudaya.
Hubungan Antara Manusia & Kebudayaan
Manusia dan kebudayaan merupakan dua hal yang saling terkait. Untuk dapat mengetahui keterkaitan antara manusia dan kebudayaan sebaiknya kita mengenal kedua-duanya terlebih dahulu secara terpisah.
Contohnya :Kepribadian Bangsa Timur
Saat pertama kali mendengar bangsa timur, munkin yang terlintas dipkiran kita adalah orang kulit sawo matang, atau berkulit putih, bermata sipit, dan juga ciri-ciri fisik lainnya yang merupakan ciri khas yang dimiliki bangsa timur/asia pada umumnya. Namun sebenarnya banyak hal yang menarik dari bangsa timur yang dpat di ulas, contohnya yaitu kepribadiannya. Bangsa  timur terkenal dengan sifatnya yang ramah, tidak individualis, saling tolong menolong, dan juga memiliki toleransi yang tinggi. Selain itu kepribadian bangsa timur identik dengan tutur kata yang lembut dan sopan dalam berpakaian. Kebanyakan masyarakat bangsa timur adalah agamis.
Indonesia sendiri merupakan salah satu dari bangsa timur yang memiliki kepribadian yang baik. Dan kepribadian yang paling terlihat adalah Indonesia memiliki sifat gotong royong tinggi. Keanekaragaman yang sangat banyak pun menjadikan bangsa Indonesia memiliki tingkat toleransi yang tinggi baik dalam hal beragama maupun berbudaya.
contoh toleransi beragama:
-Tidak menghina satu sama lain
-Menghargai ibadah setiap agama yang berbeda
-Saling membantu tak pandang ras,suku,agama,budaya


2.) Hakekat Manusia & Kebudayaan
-        Hakekat Manusia
Di alam dunia ini manusia memiliki peranan yg unik dan dapat dipandang dalam banyak segi. Dalam ilmu eksata, manusia dipandang sebagai kumpulan dari partikel-partikel atom yang membentuk suatu jaringan-jaringan sistem yang dimiliki oleh sistem manusia (ilmu kimia), manusia merupakan kumpulan dari berbagai sistem fisik yang saling terkait satu sama lain dan merupakan kumpulan dari energi (ilmu fisika), manusia merupakan makhluk biologis yang tergolong dari makhluk mamalia (ilmu biologi). Dalam ilmu sosial, manusia merupakan makhluk yang ingin memperoleh keuntungan dan selalu memperhitungkan setiap kegiatan, sering disebut juga homo economicus (ilmu ekonomi), manusia merupakan makhluk sosial yang tidak dapat berdiri sendiri (sosiologi), makhluk yang selalu ingin memperoleh kekuasaan (politik), makhluk yang berbudaya (filsafat), dan sebagainya. Dari definisi-definisi diatas manusia dapat dipandang dari banyak segi dan memiliki banyak kepentingan. Tetapi siapakah manusia itu sebenarnya ? Dan apakah hakekat manusia itu ?
Hakekat manusia adalah sebagai berikut :
  1. Makhluk yang memiliki tenga dalam yang dapat menggerakkan hidupnya untuk memenuhi kebutuhan-kebutuhannya.
  2. Individu yang memiliki sifat rasional yang bertanggung jawab atas tingkah laku intelektual dan sosial.
  3. yang mampu mengarahkan dirinya ke tujuan yang positif mampu mengatur dan mengontrol dirinya dan mampu menentukan nasibnya.
  4. Makhluk yang dalam proses menjadi berkembang dan terus berkembang tidak pernah selesai (tuntas) selama hidupnya.
  5. Individu yang dalam hidupnya selalu melibatkan dirinya dalam usaha untuk mewujudkan dirinya sendiri, membantu orang lain dan membuat dunia lebih baik untuk ditempati
  6. Suatu keberadaan yang berpotensi yang perwujudanya merupakan ketakterdugaan dengan potensi yang tak terbatas
  7. Makhluk Tuhan yang berarti ia adalah makhluk yang mengandung kemungkinan baik dan jahat.
  8. Individu yang sangat dipengaruhi oleh lingkungan turutama lingkungan sosial, bahkan ia tidak bisa berkembang sesuai dengan martabat kemanusaannya tanpa hidup di dalam lingkungan sosial.

Pada hakekatnya manusia sama saja dengan makhluk lainnya, yaitu memiliki hasrat dan tujuan. Ia berjuang untuk meraih tujuannya dengan didukung oleh pengetahuan dan kesadarannya. Perbedaan diantara keduanya terletak pada dimensi pengetahuan, kesadaran dan keunggulan yang dimiliki manusia dibandingkan dengan makhluk lain. Letak perbedaan antara manusia dengan makhluk lainnya adalah dalam melahirkan kebudayaan. Kebudayaan hanya manusia saja yang memilkinya sedangkan binatang hanya memiliki kebiasaan-kebiasaan yang bersifat instinctif.
-        Hakekat budaya Kebudayaan
Kebudayaan jika dikaji dari asal kata bahasa sanskerta berasal dari kata budhayah yang berarti budi dan akal. Dari bahasa Latin, kebudayaan berasal dari kata colere, yang berarti mengolah tanah jadi dapat secara umum dapat diartikan sebagai “segala sesuatu yang dihasilkan oleh akal budi (pikiran) manusia dengan tujuan untuk mengolah tanah atau tempat tinggalnya;;atau dapat pula diartikansegala usaha manusia untuk dapat melangsungkan dan mempertahankan hidupnya didalam lingkungannya.
Beberapa definisi tentang kebudayaan dari beberapa para ahli :
1.Edward B. Taylor
Kebudayaan merupakan keseluruhan yang kompleks, yang didalamnya terkandung pengetahuan, kepercayaan, kesenian, moral, hukum, adapt istiadat, dan kemampuan-kemampuan lain yang didapat oleh seseorang sebagai anggota masyarakat.
2.Koentjaraningrat
Kebudayaan adalah keseluruhan sistem gagasan, tindakan, dan hasil karya manusia dalam rangka kehidupan masyarakat yang dijadikan milik diri manusia dengan relajar.
3.Ki Hajar Dewantara
Kebudayaan berarti buah budi manusia adalah hasil perjuangan manusia terhadap dua pengaruh kuat, yakni zaman dan alam yang merupakan bukti kejayaan hidup manusia untuk mengatasi berbagai rintangan dan kesukaran didalam hidup dan penghidupannya guna mencapai keselamatan dan kebahagiaan yang pada lahirnya bersifat tertib dan damai

3.) Unsur – Unsur Manusia & Kebudayaan
Untuk mengenali kebudayaan lebih dalam, perlu dikenal masalah lain yang menyangkut tentang kebudayaan. Misalnya apa yang disebut dengan unsur . C.Kluckhon  di dalam karyanya berjudul Universal Categoriesof Culture mengemukakan bahwa ada tujuh unsur kebudayaan universal yaitu :
1. Sistem Religi (kepercayaan)
2.Sistem Organisasi masyarakat
3. Sistem Pengetahuan
4.Sistem Pencaharian hidup dan sistem – sistem ekonomi
5.Sistem Teknologi dan Peralatan
6. Bahasa
7. Kesenian
8. Wujud Kebudayaan


4.) Menurut dimensi wujudnya, kebudayaan mempunyai tiga wujud, yaitu:
1. Kompleks gagasan, konsep dan pikiran
2. Kompleks aktivitas
3. Wujud sebagai benda

5.) Faktor-Faktor Diterima atau Tidaknya Unsur Kebudayaan
Berbagai faktor yang mempengaruhi diterima atau tidaknya suatu unsur kebudayaan baru diantaranya :
1. Terbatasnya masyarakat memiliki hubungan atau kontak dengan kebudayaan dan dengan orang-orang yang berasal dari luar masyarakat tersebut.
2. Jika pandangan hidup dan nilai yang dominan dalam suatu kebudayaan ditentukan oleh nilai-nilai agama.
3. Corak struktur sosial suatu masyarakat turut menentukan proses penerimaan kebudayaan baru. Misalnya sistem otoriter akan sukar menerima unsur kebudayaan baru.
4. Suatu unsur kebudayaan diterima jika sebelumnya sudah ada unsur-unsur kebudayaan yang menjadi landasan bagi diterimanya unsur kebudayaan yang baru tersebut.
5. Apabila unsur yang baru itu memiliki skala kegiatan yang terbatas.

6.) Penyebab Terjadinya Perubahan Kebudayaan
 Ada lima faktor yang menjadi penyebab terjadinya perubahan kebudayaan yaitu:
1. Perubahan lingkungan alam
Budaya masyarakat terbentuk salah satunya karena adaptasi dari masyarakat itu sendiri dengan lingkungan fisik tempat tinggalnya. Misalnya budaya masyarakat di pesisir laut tentunya akan berbeda dengan budaya masyarakat di pegunungan. Contoh perubahan budaya karena adanya perubahan lingkungan alam adalah budaya di masyarakat Banjarmasin. Dulu Banjarmasin adalah kota yang banyak dialiri singai sehingga masyarakat banyak yang menggunakan perahu dalam beraktifitas. Namun saat ini kota Banjarmasin banyak dibangun jalan raya sehingga budaya penggunaan moda transportasi sungai kini banyak beralih ke moda transportasi darat.
2. Perubahan yang disebabkan adanya kontak dengan suatu kelompok lain
Mobilitas yang tinggi saat ini menjadikan arus pertukaran budaya semakin cepat dan tanpa batas. Contoh nyata adalah dulu masyarakat di Jawa banyak yang menganut agama Hindu namun sejak ada pedagang Islam masuk maka cara kehidupan mereka lambat laun berubah mulai dari pakaian, agama hingga perilaku.

3. Perubahan karena adanya penemuan
Perkembangan IPTEK yang pesat membuat banyak penemuan misalnya game. Dulu anak-anak Indonesia sering memainkan permainan tradisional namun saat ini sejak ditemukannya game seperti PS, Game online dan lainnya perlahan-lahan permainan tradisonal mulai ditinggalkan.
4. Perubahan yang terjadi karena suatu masyarakat atau bangsa mengadopsi beberapa elemen kebudayaan material yang telah dikembangkan oleh bangsa lain di tempat lain
Contohnya adalah penggunaan berbagai macam mesin pertanian yang dikembangakan di negara Eropa atau negara lain. Masyarakat Indonesia dulu tidak mengenal teknik pertanian tersebut namun setelah mengadakan studi banding maka Indonesia mengadopsi metode tersebut dan diterapkan di masyarakat Indonesia.
5. Perubahan yang terjadi karena suatu bangsa memodifikasi cara hidupnya dengan mengadopsi pengetahuan atau kepercayaan baru atau karena perubahan pandangan hidup dan konsepsinya tentang realitas.
Perubahan zaman tentunya akan memaksa manusia untuk berubah mengikuti alur zaman itu sendiri. Dahulu masyarakat Indonesia banyak bergerak di sektor agraris, namun saat ini sektor agraris perlahan dirubah ke sektor industri agar kesejahteraan masyarakat meningkat. Jika dulu petani lebih mengarah pada subsiten farming namun sekarang beralih ke industrial farming.
















REFERENSI:


Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Dampak Positif dan Negatif Pandemi Covid-19 Bagi Diri Sendiri, Keluarga, dan Masyarakat Sekitar

Dampak Positif dan Negatif  Pandemi Covid-19 Bagi Diri Sendiri, Keluarga, dan Masyarakat Sekitar Pandemi Covid-19 Pandemi COVID-19 tel...